Pernahkah Anda berada pada situasi dimana Anda lupa password Anda pada sistem operasi Linux? Atau bahkan Anda lupa password root Anda? Hal ini tentu saja akan membuat panik siapapun yang mengalaminya. Jika Anda lupa password root Anda, tentu saja Anda tidak akan dapat mengubah peraturan apapun pada sistem Linux Anda. Jika Anda hanya melupakan password akun biasa (non root), Anda bisa saja dengan mudah meresetnya melalui akun root, namun bagaimana jika sandi yang Anda lupakan adalah sandi akun root? Sudah pasti Anda tidak akan dapat mereset atau recover password root Anda melalui akun biasa, karena akun non root tidak diperbolehkan menjalankan perintah yang kritis.
Sebenarnya, hal ini juga terjadi pada saya pagi ini. Ketika saya menyalakan server CentOS, saya mendapati bahwa saya semalam mengubah password root, namun kurang ingat diganti dengan apa. So, pada tutorial kali ini saya akan membagikan panduan bagaimana cara mereset password root pada CentOS dan RHEL Linux.
Lalu, saya mencoba login dengan akun lain untuk merubah password root yang saya lupakan.
Wew, saya mendapatkan peringatan “Only root can specify a user name“. Oke, kali ini saya benar-benar merasa kehilangan kendali atas server saya sendiri.
Setelah saya mencari-cari informasi di Internet mengenai cara mengubah password root, akhirnya saya mendapatkan caranya melalui boot ke single user mode. Untuk melakukannya, ketika server Anda dinyalakan, tekan 'e'
melalui keyboard.
Setelah Anda menekan tombol 'e'
dari keyboard, Anda akan melihat banyak teks yang mungkin ada beberapa yang terpotong, tergantung resolusi layar Anda.
Cari teks 'rhgb quiet'
dan ubah menjadi 'init=/bin/bash'
(tanpa tanda petik)
Ketika Anda sudah selesai mengubah teks diatas, tekan CTRL+X
dan server akan otomatis restart lalu masuk bash prompt secara otomatis.
Sekarang, cek status partisi root dengan menjalankan perintah berikut ini pada mode single user.
# mount | grep root
Pada gambar diatas terlihat, bahwa partisi root hanya mendapatkan akses baca 'ro'
(Read Only). Kita perlu mengubahnya menjadi 'rw'
agar dapat merubah password root.
# mount -o remount,rw /
Jangan lupa untuk mengecek ulang apakah partisi root sudah bernar ter-mount dengan akses 'rw'
.
# mount | grep root
Akhirnya, sekarang Anda dapat mengubah password root yang Anda lupakan menggunakan perintah passwd
. Namun, belum selesai sampai disini, kita perlu melabel ulang konteks SELinux. Jika kita tidak relabel SELinux, makan semua user akan dapat login menggunakan password tersebut.
# passwd root [Enter New Password] [Re-enter New Password]
# touch /.autorelabel
Reboot dan login ulang menggunakan akun root, cek apakah Anda sudah benar melakukan perintah diatas.
# exec /sbin/init
Terlihat dengan jelas pada gambar diatas, bahwa saya sukses kembali login menggunakan akun root (yeay!) dengan cara boot ke mode single user seperti yang telah saya jelaskan diatas. Langkah-langkah diatas sudah saya uji dan berhasil pada sistem operasi Linux RHELL dan CentOS.
Sepertinya, itu saja yang dapat saya sampaikan pada tutorial kali ini. Jika Anda mengalami kendala ketika mengubah password root Anda yang lupa, sampaikan pada kolom komentar. 🙂
mantap gan, berhasil
Keren Gan WORK
Ssayako ada erorr user token manipulation erorr y? Saatmasukiin passsword root baru